Fajrialdy
Emirushalih (1113046000113)
Deskripsi
Pengembangan Spasi dan Waktu
Senja di Mini Stop
Pukul
tiga lewat lima belas, cuaca saat itu agak gerimis di daerah Bintaro sektor 7
dan aku bersama temanku mampir ke Mini Stop untuk nongkrong sambil mengerjakan
tugas. Betapa beruntungnya kami karena pukul empat lewat tiga puluh sudah
sampai di tempat tujuan dan kira-kira lima menit setelahnya turun hujan yang
sangat deras disertai sambaran petir yang kencang dan terus-menerus.
Suasana
di dalam Mini Stop lumayan sepi, hanya ada dua orang pengunjung selain kami
yang sedang asyik mengobrol. Kemudian temanku memilih tempat duduk yang nyaman,
sementara aku mencari makanan dan minuman. Aku pun memutuskan untuk membeli
satu bungkus roti, dua pop mie, dan satu botol teh pucuk harum karena cuaca
sangat dingin akibat hujan deras dan suhu didalam Mini Stop yang dingin maka
kupikir ide bagus untuk menghangatkan diri dengan makan pop mie. Setelah
membayar makanan dan minuman, aku menuju tempat duduk kami. Kulihat temanku
sudah sibuk mengerjakan tugas, sembari diiringi lagu Calvin Harris berjudul
Summer yang diputarkan di Mini Stop. Sementara aku langsung menyantap pop mie
rasa baso ayam yang sangat memanjakan lidah dan menghangatkan tubuh. Aroma pop
mie mematahkan semangat temanku yang sedang asyik mengerjakan tugas, dan
kemudian dia menyantapnya.
Pukul
empat lewat tiga puluh, hujan mereda dan sudah tidak terdengar sambaran petir
lagi. Mini Stop mulai ramai didatangi pengunjung yang mungkin mereka sehabis
dari tempat berteduh ingin berbelanja, dari Fat Bubble, atau dari restoran Sate
Khas Senayan yang lokasi keduanya di samping Mini Stop ini. Tak lama kemudian,
ada seorang bapak dengan raut muka agak muram bersama kedua anaknya masuk ke
dalam Mini Stop untuk berbelanja. Kemudian mereka duduk di depan tempat kami duduk.
Salah satu anaknya yang kira-kira masih berumur dibawah 5 tahun sedang
menyantap cemilan marshmallow sambil memainkan balon Minions yang berada dekat
dengan tempat duduknya. Memang, ketika cuaca dingin dan hujan pasti selalu
membuat rasa lapar terus-menerus datang. Akhirnya temanku membeli tambahan
cemilan selain roti yg kubeli tadi.
Setelah
semua tugas kami selesai dan waktu menunjukkan pukul lima, kami pun bersantai
dengan menonton cuplikan-cuplikan film terbaru, dan Ultra Music Festival 2015
lewat YouTube karena keadaan hujan yang kembali deras memaksa kami untuk lebih
lama berada di tempat ini. Kulihat beberapa pegawai Mini Stop dengan balutan
seragam berwarna biru gelap dan corak merah muda, sedang asyik ngobrol,
memindahkan barang-barang, dan membersihkan meja yang kotor.
Akhirnya,
hujan pun benar-benar berhenti tepat pukul tujuh. Karena keesokan harinya aku
dan temanku ada perkuliahan pagi, kami pun memutuskan untuk pulang, supaya
lebih banyak mempunyai waktu istirahat yang cukup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar