Kamis, 16 April 2015

Rekreasi ke Kebun Binatang Ragunan

 Nama : Zakaria achmadi zein
Nim : 1113046000025
Deskripsi tempat

Rekreasi ke Kebun Binatang Ragunan

Hari minggu , hari yang dimana mayoritas orang bilang untuk berlibur. Dan aku juga harus menyesuaikan diri dengan mayoritas , aku pun ikut berlibur dengan orangtua dengan berjalan jalan ke kebun binatang Ragunan. Aku tiba sekitar pukul 9 pagi ketika aku melihat jam digital di ponselku, melihat keadaan sekitar yang belum ramai membuatku lumayan senang, aku tidak suka datang ketempat seperti ini jika penuh sesak , aku bisa pingsan karna tak kuat karna kabarnya tempat ini sering dipadati dengan penuh sesak oleh pengunjung. Keluargaku menentukan point  tempat dimana digelarnya tikar yang kami bawa, dan kami menaruh semua makanan dan perlengkapan yang kami bawa , dan saat itu juga kami sekeluarga makan di tempat itu. Aku merasa kenyang, ayam yang dimasak ibuku enak sekali, ibu dan ayah ku memutuskan untuk berjalan jalan untuk melihat hewan-hewan yang berada disana, sesungguhnya tujuanku dating ketempat ini ingin melihat primata secara langsung, aku  ingin melihat saudara terdekat kita. Tetapi kondisi membuatku harus terpaku di tikar yang digelar ini, aku merasa sangat ngantuk sehabis makan tadi, ditambah situasi sekitar yang sungguh tenang dan kelihatan tenang, angin pun bergejolak dengan riangnya, membuatku tertidur di tempat ini.

Aku pun terbangun , dengan mata yang masih berat aku melihat , banyak sekali anak kecil duduk membelakangiku sembari mereka makan, ada juga seorang wanita yang kelihatan seperti mentor mereka yang kelihatannya juga masih muda meminta izin untuk duduk di tikarku ini, “numpang ya mas,,”,ucapnya . Aku pun mengizinkannya,”oh iya silahkan mbak ”, jawabku. Aku melihat sekitar , ternyata orang tuaku juga belum kembali. Aku mencoba berkomunikasi saja dengan anak anak kecil yang berada di sekitaranku ini , “ dari sekolah mana dekk?”  , tanyaku. Dan ada anak kecil imut yang menjawab, “dari Bojong kulur bang”, jawabnya. “Bojong kulur? Dimana tuh??”, tanyaku lagi. Dia hanya menunjuk kearah dimana tangan kanannya mengangkat , “disana bang!!” , jawabnya dengan semangat. Aku pun mengernyitkan dahi karena ketidaktahuanku dan dengan asalnya dia menunjuk kesegala tempat, kupikir sudahlah “dasar anak kecil”, gumamku. Dan tak lama orangtuaku pun kembali dan juga kulihat cuaca semakin mendung yang mengartikan kami harus segera pulang, aku pun melihat jam di ponselku sudah menunjukan pukul 4 sore. Waktu ku ditempat ini dihabiskan hanya untuk tidur atau bisa dibilang saya disini cuman numpang tidur. Tak sekalipun aku melihat hewan karena jika inggin melihatnya harus menyusuri sedikit jalan ke dalam. Aku tak melihat kejadian apa apa kecuali interaksi dengan anak kecil tadi yang membuatku sedikit mengernyitkan dahi, sudah hanya itu saja. Intinya aku berada di tempat ini seharian hanya untuk tidur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar